Curhat

Halo Pijar Psikologi!

Saya merasa saya tidak memiliki kompetensi di tempat saya bekerja saat ini. Saya juga merasa pekerjaan saya saat ini bukanlah passion saya. Ketika saya berangkat bekerja, saya bingung apa yang harus saya kerjakan. Saya merasa saya ingin pindah kerja, tapi posisi pekerjaan yang saya duduki sekarang merupakan impian banyak orang. Selain itu, saya juga susah payah meraihnya. Saya berpikir lagi, jika saya keluar dari pekerjaan ini dan mendapatkan pekerjaan baru tentu bukanlah perkara yang mudah. Ditambah, penghasilan yang saya dapatkan di sini sangat cukup bagi saya. Mohon bantuannya, apakah saya harus bertahan atau resign? Terima kasih.

Gambaran: Perempuan, 22 Tahun, Karyawan Swasta.

 Jawaban Pijar Psikologi

Terima kasih atas kepercayaanmu untuk bercerita di Pijar Psikologi. Tampaknya kamu saat ini sedang merasa bimbang dengan kondisi yang kamu alami ya. Kamu merasa bahwa kamu tidak memiliki kompetensi dalam pekerjaanmu, selain itu kamu juga merasa bahwa pekerjaanmu tidak sesuai dengan passion-mu. Di sisi lain, kamu menilai bahwa pekerjaanmu saat ini adalah pekerjaan yang menjadi impian banyak orang dengan gaji yang mencukupi. Hal positif dari kebimbanganmu saat ini adalah kamu mengetahuinya sejak awal sehingga mungkin akan lebih mudah bagimu untuk menentukan langkahmu selanjutnya

Untuk menentukan langkah yang harus kamu ambil ada beberapa hal yang perlu kamu tanyakan terhadap dirimu sendiri.

1. Apakah yang menjadi masalah terbesarmu dalam pekerjaanmu saat ini, apakah kamu merasa tidak mampu atau karena tidak sesuai dengan passion-mu? Apabila karena kamu merasa tidak mampu apakah hal tersebut tidak dapat kamu pelajari atau kamu kuasai seiring dengan berjalannya waktu?

2. Yang kedua, kamu perlu mengetahui apa yang menjadi prioritasmu saat ini. Apakah yang menjadi prioritasmu saat ini adalah mendapatkan uang dari pekerjaanmu atau mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan passion-mu?. Apabila mendapatkan pendapatan yang pasti menjadi prioritasmu tentunya kamu perlu mengorbankan apa yang menjadi passion-mu.

3. Yang ketiga, apakah kamu sudah mengetahui dan yakin dengan passionyang kamu sampaikan kepada kami? Atau hal itu hanya merupakan pelarian karena dirimu merasa kurang pas dengan pekerjaan saat ini?

Setelah menjawab pertanyaan-pertanyaan tadi, kamu bisa menentukan langkah apa yang seharusnya kamu lakukan. Untuk membantumu menjawab pertanyaan-pertanyaan tadi, kamu mungkin bisa membaca seri buku milik Rene Suhardono, Your Job is not Your Career atau Your Journey to be the Ultimate You. Buku tersebut mengupas dengan ringan dan jelas mengenai passion, purpose, karir dan pekerjaan. Apabila kamu tidak menyukai genre buku seperti buku milik Rene, kamu juga bisa membaca novel seperti 23 Episentrum, kamu akan dibawa menyelami alur tokoh dalam novel tersebut dalam menemukan passion-nya.

Untuk memudahkanmu dalam mengambil keputusan kamu juga bisa membuat pertimbangan hal positif, negatif serta resiko yang akan kamu hadapi ketika membuat sebuah keputusan. Misalnya seperti ini :

1. Tetap Bekerja

• Hal positif :

– Mendapatkan gaji yang pasti

– Mengetahui apa yang bisa dikerjakan

– dst

• Hal negatif :

– Merasa tidak mampu

– Merasa tidak sesuai dengan passion

– dst

• Langkah yang perlu dilakukan :

– Mencari aktivitas lain yang dapat membuat bahagia

– Meningkatkan kompetensi

– dst

    2. Mencari Pekerjaan Sesuai Passion

• Hal positif :

– Melakukan sesuatu yang sesuai dengan hati

– Mendapatkan kepuasan batin

– dst

• Hal negatif :

– Masih harus mencari

– Perlu membuat rencana jelas

– dst

• Langkah yang perlu dilakukan :

– Membuat strategi yang jelas

– Berdiskusi dengan orang tua

– Mempersiapkan mental ketika belum mendapatkan gaji yang sesuai harapan

– dst

Beberapa hal di atas adalah hal-hal yang perlu kamu pertimbangkan, mungkin ada yang menjadi bahan pertimbanganmu, mungkin ada juga yang tidak menjadi pertimbanganmu. Kamu dapat membuat daftar sendiri mengenai hal-hal yang akan mempengaruhi keputusanmu. Apabila kamu mengalami kesulitan kamu bisa meminta bantuan dari teman atau orang tuamu sehingga mendapatkan pertimbangan dari sudut pandang yang lebih luas. Mengikuti passion bukan berarti kamu harus bekerja di perusahaan tertentu, bisa saja kamu membangun usahamu sendiri. Misalnya seperti mereka yang menyukai make up, mereka membuat vlog mengenai make up, atau mereka yang menyukai dunia memasak mereka membuat usaha kuliner atau catering makanan sehat. Mereka yang menyukai traveling, ada yang memilih membuat blog, buku atau bahkan agen travel. Saat ini ada banyak pilihan pekerjaan yang dapat kamu coba yang mungkin sesuai dengan passion-mu. Tidak ada yang menjanjikan bahwa usaha yang kamu lakukan akan selalu berhasil namun jika kamu tidak mencobanya kamu tidak akan pernah tahu bagaimana hasilnya. Namun, tentunya kamu juga harus menyiapkan mental kamu dengan berbagai resiko yang mungkin akan kamu hadapi. Hal terpenting adalah jangan pernah mengatakan suatu hal itu sulit sebelum kamu mencobanya karena itu artinya kamu sendiri telah menutup pintu kesempatan yang akan datang kepadamu. You’ll only regret the things that you don’t do and never the things that you’ve done. Usiamu saat ini masih muda, kamu memiliki waktu untuk mencoba segala sesuatu yang ingin kamu lakukan. Semoga kamu dapat membuat keputusan yang terbaik untuk dirimu dan masa depanmu. Semoga kamu sukses dengan pilihan apapun yang kamu ambil. Your future lies in your hands, take control and drive it to a better place!

Terima kasih telah berbagi.

Salam,

Pijar Psikologi.

 Catatan: Curhat adalah sesi konsultasi yang disetujui oleh klien untuk dibagikan kepada pembaca agar siapapun yang mengalami masalah serupa dapat belajar dari kisahnya.