Bagaimana Menjadi Manusia yang Sehat Secara Menyeluruh?

Bagaimana kita mendefinisikan kesehatan? Apakah sehat berarti memiliki tubuh yang bugar dan tidak berpenyakit? Ataukah kondisi saat kita tidak mengalami stres. Atau, sehat menurut kita adalah saat dimana kita memiliki cukup uang dan makan makanan yang baik?

***

Definisi sehat terkadang kita persempit menjadi beberapa indikator saja. Hal itu berakhir pada konsep sehat dalam diri kita yang terlampau bias. Menurut WHO, kesehatan didefinisikan sebagai keadaan mental, fisik dan kesejahteraan sosial yang berfungsi secara normal tidak hanya dari keabsenan suatu penyakit. Hal ini karena manusia adalah makhluk sosial yang terdiri dari fisik dan mental. Maka dari itu, sehat tidak sesederhana bagaimana kondisi fisik kita saja, karena sehat bukan hanya tentang fisik, tapi juga tentang keadaan mental dan sosial seseorang. Lalu bagaimana caranya agar kita bisa menjadi sehat secara menyeluruh?

Artikel ini akan membahas tentang beberapa tips yang bisa kita lakukan agar menjadi sehat secara fisik, mental dan sosial.

1. Kesehatan Fisik Bersumber dari Makanan yang Kita Makan

Menurut penelitian, kesehatan sangat bergantung pada apa yang kita makan. Bahkan, makanan yang kita masukkan dalam tubuh ternyata berpengaruh terhadap mikroba yang ada dalam usus dan berpengaruh pula terhadap kesehatan mental kita.

Istilah dan konsep makanan sehat telah banyak kita kenal sekarang ini, misalnya konsep clean foodClean food adalah pendekatan dalam memilih makanan yang sehat dan mengurangi makanan olahan. Makanan yang sehat akan berpengaruh pada kesehatan fisik dan mental kita. Maka dari itu kesadaran dalam memilih makanan sehat dan menentukan macam diet kita sehari-hari sangatlah penting sebagai salah satu usaha menjaga kesehatan tubuh secara utuh.

Kesadaran memilih pola makanan yang mengandung nutrisi terbaik dan mengurangi makanan yang tidak sehat dapat diimplementasikan pada pilihan-pilihan dan pola makan kita salah satunya dengan memilih clean food, plant-based diet, atau low calories diet. Pilihan pola makan tersebut dikenal dengan konsep memakan sayur, buah-buahan, juga biji-bijian yang kaya akan protein, mineral, vitamin, lemak dan karbohidrat yang sehat. Dengan asupan nutrisi yang baik, maka metabolisme tubuh juga akan berjalan sesuai dengan fungsi dan kebutuhannya sehingga energi yang dihasilkan dari proses tersebut juga akan sesuai dengan apa yang kita butuhkan.  

2. Menjaga Kesehatan Fisik dengan Aktif Berolahraga

Olahraga tidak harus selalu sesuatu yang kita lakukan dengan menyisihkan waktu khusus. Kita juga bisa berolahraga sambil berangkat ke tempat kerja dengan berjalan kaki atau bersepeda dari rumah ke kantor. Atau, apabila kita punya pilihan lain, yoga, berenang, jogging, berlari bisa kita lakukan setiap 2 hari sekali. Aktif melakukan kegiatan fisik dapat membuat kita merasa bugar, melancarkan aliran darah dari jantung ke otak dan membantu kelancaran metabolisme dalam tubuh sehingga kita merasa lebih bersemangat. Metabolisme yang lancar akan memproduksi hormon yang akan memengaruhi kondisi fisik dan mental kita.

Baca juga: Mengelola Stres dengan Berolahraga di sini. 

3. Memiliki Kualitas Tidur yang Baik Dapat Membantu Meningkatkan Metabolisme Tubuh

Kualitas tidur mencerminkan keseimbangan tubuh kita. Tidur yang berkualitas membantu kita untuk menjaga keseimbangan tubuh lewat proses metabolisme. Tidur mempersilakan organ-organ tertentu untuk beristirahat dan organ lainnya untuk bekerja mereparasi tubuh yang lelah seharian bekerja. Dengan memiliki kualitas tidur yang baik, maka proses ini dapat berjalan lancar. Untuk mendapatkan tidur yang berkualitas, kita bisa memulainya dengan tidak menggunakan TV, ponsel, atau komputer selama 2 jam sebelum tidur, tidak melakukan olahraga berat sesaat sebelum tidur, mandi dengan air hangat sebelum tidur, dan menetapkan jadwal tidur secara rutin. Kurang tidur dapat menyebabkan metabolisme tubuh menurun, sehingga produksi hormon dan imun terganggu. Hal ini dapat memengaruhi kesehatan fisik maupun mental kita.

Selain itu, kita juga perlu belajar untuk “mendengarkan” kebutuhan tubuh kita. Bekerja dan beraktivitas seharian membuat tubuh mengeluarkan banyak energi untuk menunjang setiap aktivitas yang kita lakukan. Dengan peka dan mendengarkan apa yang tubuh kita butuhkan, maka kita tidak lagi memaksakan apa-apa yang berada diluar kapasitas kita sebagai manusia. Pada saatnya istirahat, maka berilah kesempatan untuk tubuh beristirahat dan menyiapkan energi untuk esok hari.

4. Manajemen Stres yang Tepat Penting untuk Menjaga Kesehatan

Untuk menghadapi stres dalam hidup, terdapat dua cara, yaitu pertama, routine maintenance, dilakukan dengan meditasi, yoga, atau olahraga secara teratur untuk menjaga tingkat stres dalam keadaan stabil. Kedua, breakthrough stress, dilakukan dalam keadaan-keadaan tertentu yang menimbulkan stres. Misalnya, untuk mengurangi stres setelah rapat, kita bisa berlari menuruni tangga atau menuju ke kamar mandi untuk menenangkan pikiran. Selain kedua cara tersebut, kita juga bisa memikirkan kembali apakah permasalahan tersebut penting/tidak, setelah pikiran dan emosi kita stabil.

Baca Juga: Rethinking Stress: Bagaimana Stres Dapat Berdampak Positif Bagi Kita di sini. 

5. Menjaga Kualitas Hubungan Sosial Adalah Salah Satu Cara Menjaga Kesejahteraan Sosial

Selain menjaga kesehatan fisik dan mental, ternyata kualitas hubungan sosial kita berkontribusi dalam menentukan kesehatan dan kesejahteraan kita secara menyeluruh. Studi menunjukkan bahwa hubungan sosial memiliki efek jangka pendek dan jangka panjang terhadap kesehatan seseorang secara menyeluruh. Kualitas dan kuantitas hubungan sosial memengaruhi kesehatan mental, perilaku sosial, kesehatan fisik, dan risiko kematian. Dengan adanya hubungan sosial yang berkualitas, sehat dan suportif berdampak pada aspek-aspek kehidupan yang lebih positif, misalnya dengan adanya hubungan sosial, maka seseorang akan mendapatkan kebutuhan dukungan emosional yang lebih baik daripada seseorang yang tidak memiliki hubungan sosial yang baik. Kualitas hubungan sosial yang baik juga memengaruhi kemampuan seseorang dalam mengatasi stres, mengontrol emosi dan kebutuhan akan apresiasi. Hal yang bisa kita lakukan untuk memperkuat hubungan sosial kita diantaranya, menghabiskan waktu dengan orang-orang (bersosialisasi) secara face-to-face (berhubungan melalui virtual/online dirasa kurang terutama dalam jangka panjang).

***

Kesehatan adalah sebuah kondisi yang perlu untuk kita usahakan. Dengan keadaan tubuh yang sehat secara menyeluruh kita bisa berfungsi sebagaimana mestinya seorang manusia, sehingga kesehatan sudah seharusnya tidak dilihat dari salah satu aspek saja. Sehat tidak hanya fisik dan bukan hanya fisik dan mental, tetapi juga keadaan kita yang sejahtera secara sosial. Hal itu karena segala aspek kesehatan sama-sama berpengaruh terhadap kesejahteraan kita sebagai manusia. Untuk menjadi manusia yang sehat, maka sudah seharusnya kita mengusahakan kesehatan untuk bekal bertumbuh menjadi manusia yang berfungsi sebagaimana mestinya.


Sumber gambar: www.unsplash.com 

Jesslyn Antoinette Justine

Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Kristen Maranatha

Previous
Previous

CURHAT: Dulu Saya Ceria, Sekarang Saya Tidak Tahu Lagi Bagaimana Cara Berbahagia

Next
Next

Memahami Ekstrover dan Dunia Di Luar Dirinya