CURHAT: Saya Ingin Resign dari Pekerjaan Karena Berkonflik dengan Rekan Kerja Hingga Membuat Saya Tertekan
Curhat
Akhir-akhir ini saya merasa ingin resign dari pekerjaan. Alasan saya ingin resign diawali dengan dipromosikannya saya oleh atasan untuk naik jabatan. Sebelum saya menyetujui tawaran tersebut, saya bercerita tentang promosi itu kepada teman-teman kerja, kemudian mereka tidak memperbolehkansaya untuk menerima tawaran tersebut. Mereka beralasan bahwa perusahaan tempat kami bekerja memiliki atmosfer yang tidak sehat dan sering menjatuhkan antara rekan kerja satu dengan yang lain. Hal tersebut membuat diri saya bergejolak dari hari ke hari hingga sekarang. Ditambah lagi, ada satu hal yang membuat saya sangat sedih yaitu teman-teman kerja mulai menjauhi saya pelan-pelan karena saya dipromosikan untuk naik jabatan. Teman-teman kerja yang sebelumnya dekat dengan saya sekarang mengundurkan diri, lalu sisanya yang masih bertahan merasa sudah tidak nyaman lagi dengan saya. Rasa tidak nyaman tersebut saya ketahui dari perubahan pola mereka yang dulunya sering main bersama, tapi tiba-tiba sekrang saya merasa diasingkan karena saya tidak lagi diajak main ketika mereka kumpul bersama.
Saya terkadang merasa bingung dengan diri sendiri. Saya berpikir bahwa saya sedang merasa iri karena tidak lagi dekat dengan teman-teman kantor. Dalam suasana kantor yang seperti ini saya memutuskan untuk menghapus semua kontak rekan kerja karena saya tidak ingin melihat status mereka yang sedang pergi bersama. Saya merasa ada perasaan aneh ketika saya harus melihat status-status mereka saat bermain bersama Namun, anehnya ketika saya berada di lingkungan kantor, saya memutuskan untuk berperilaku seperti tidak terjadi apa-apa. Saya memang ingin bersikap acuh tak acuh, walaupun saya sedang tekanan batin. Jauh di lubuk hati saya sebetulnya ingin tetap menjalin hubungan dengan teman-teman kantor seperti dulu lagi, hubungan yang sehat dan tidak ada rasa resah untuk menjalani pekerjaan ini.
Gambaran: Perempuan, 24 Tahun, Karyawan Swasta
Jawaban Pijar Psikologi
Terima kasih sebelumnya kami sampaikan atas kepercayaan kamu karena sudah bersedia untuk bercerita di Pijar Psikologi.
Kami memahami situasimu saat ini, rasanya pasti tidak nyaman sekali ya berada di posisi sekarang? Seharusnya kamu bisa merasa senang karena jabatan di kantor jadi naik. Namun kenyataanya tidak demikan, karena teman-teman di kantor tidak memberi dukungan atas pencapaianmu. Parahnya, mereka satu persatu menjauh dan tidak lagi mengajakmu ketika keluar bersama. Tentu rasanya makin sedih dan tertekan. Namun, yang kami salut dari kamu adalah kamu tetap berusaha agar tidak terpuruk di kondisi tersebut. Kamu berusaha agar kesehatan mental kamu tetap terjaga dengan memilih menghapus kontak mereka. Kamu juga berusaha untuk bisa menyelesaikan masalahmu dengan mencari bantuan ke Pijar Psikologi. Hal itu sudah luar biasa.
Tidak bisa dipungkiri, tiap orang pasti memiliki setidaknya satu masalah. Masalah itu bisa datang dari mana saja termasuk di lingkungan kerja. Lingkungan kerja yang sehat akan menjadikan kita juga dapat menikmati pekerjaan yang kita lakukan. Lingkungan kerja yang sehat biasanya ditandai dengan bos yang baik, manajemen yang teratur, kondisi kantor serta teman-teman kerja yang menyenangkan. Salah satu masalah yang paling sering muncul di tempat kerja adalah sikap teman kerja yang kurang menyenangkan. Perubahan sikap teman menjadi kurang menyenangkan secara tidak langsung mempengaruhi kondisi psikologis kita karena hampir setiap waktu di kantor, kita diharuskan untuk bertemu mereka. Pasti rasanya tambah berat.
Kami bisa mengerti bahwa kamu menginginkan agar bisa bekerja dengan nyaman dan memiliki hubungan yang baik lagi seperti sebelumnya. Kalau berharap mereka bisa berubah, lakukan komunikasi asertif dengan menyampaikan perasaan, pikiran dan harapan kamu terhadap mereka. Kamu bisa menyampaikan pikiran dan perasaanmu secara jelas dan langsung, tanpa menilai mereka. Apabila, kamu merasa ragu, diskusikan dengan atasan kamu untuk mengatasi masalah tersebut. Namun, perlu dipahami bahwa kita tidak bisa sepenuhnya mengendalikan orang lain agar sesuai dengan keinginan kita. Berusaha untuk membuat mereka kembali baik itu boleh, tapi ketika mereka juga tidak menunjukkan perubahan yang baik, itu juga tidak masalah karena memang kita tidak bisa mengontrol orang lain. Kita punya pilihan untuk bisa mengontrol reaksi kita terhadap mereka. Kalau kita merasa sakit hati dengan perubahan sikap orang terhadap kita, itu wajar. Namun, jangan sampai rasa sakit hati tersebut mempengaruhi kondisi kita jadi lebih buruk.
Pahami juga, kalau mereka melakukan hal tersebut karena mungkin muncul perasaan iri karena mereka tidak mampu naik jabatan seperti yang kamu lakukan. Oleh karena itu, sebaiknya kamu tetap berfokus untuk mengembangkan diri kamu dengan pekerjaan dan jabatan yang saat ini kamu dapatkan. Jadikan juga sikap tidak menyenangkan dari rekan kerja tersebut sebagai motivasi untuk membuktikan bahwa kamu memang pantas menduduki jabatan tersebut. Selain itu, kamu juga bisa melakukan hal-hal yang kamu sukai baik ketika di kantor atau di luar kantor agar kamu tetap semangat.
Semoga informasi yang telah kami sampaikan bisa bermanfaat. Tetap semangat!
Terima kasih telah berbagi.
Salam,
Pijar Psikologi
