Cari tahu tentang kesehatan mental
Internet Trolling: Bukti Panas-nya Komentar Netizen di Media Sosial
Beberapa dari kita mungkin pernah membaca komentar-komentar di media sosial yang membuat emosi bergejolak, seperti komentar yang mengandung unsur provokasi, hinaan, sarkasme, ataupun out-of-topic sehingga menyebabkan “kerusuhan” di dunia maya.
Benarkah Bullying Merugikan Bagi Korban dan Pelaku?
Tindakan bullying merupakan tindakan yang merugikan, baik bagi pelaku dan korban. Pelaku berisiko mengalami masalah pengendalian emosi, kesulitan membangun relasi dan masalah psikologis lainnya.
19 Hal yang Perlu Dilakukan Terhadap Anak Pelaku Bullying (Part 2)
Seperti yang telah dijelaskan di artikel sebelumnya mengenai bullying dan hal-hal yang bisa dilakukan orang tua ketika anak adalah pelaku bullying, maka sebenarnya bullying adalah fenomena sekaligus keprihatinan kita bersama. Kita adalah orang tua, jajaran pengajar di institusi pendidikan, teman atau kolega, masyarakat, warganet dan pengguna media sosial. Terjadinya bullying tidak hanya menjadi tanggung jawab orang tua dari pelaku bullying saja.
19 Hal yang Perlu Dilakukan Terhadap Anak Pelaku Bullying (Part 1)
Belakangan publik dikejutkan dengan pemberitaan mengenai kasus perundungan (bullying) dan kekerasan. Kasus itu diawali tagar viral untuk mendukung keadilan bagi korban (#justiceforaudrey) dan sekarang dihiasi tagar viral yang menyebutkan bahwa korban juga bersalah karena sikapnya yang kasar dan tidak sopan (#audreyjugabersalah).
CURHAT: Saya Kerap Di-bully dan Ingin Kembali Percaya Diri
Saya adalah korban bullying semasa SMP. Menurut saya, sejak di-bully saya mudah merasa kesepian, hingga menjadikan saya pribadi yang lebih tertutup dan pemalu. Bahkan ketika ada orang yang tertawa, saya merasa mereka menertawakan saya.
Curhat: Saya Dahulu Ceria Namun Bullying Mengubah Segalanya
Saat saya kecil saya merupakan anak yang ceria, suka bermain, bercanda dan sangat percaya diri. Bisa dibilang tingkat kepercayaan diri saya lebih dibandingkan anak-anak seumuran saya.