Cari tahu tentang kesehatan mental
![Benarkah Tes Kepribadian Online Bisa Menjadi Cara untuk Mengenali Diri Sendiri?](https://images.squarespace-cdn.com/content/v1/600bbfebf983552f0a54b390/1631837119480-Z9C3QC3ANCB6NB988MHB/unsplash-image--2vD8lIhdnw.jpg)
Benarkah Tes Kepribadian Online Bisa Menjadi Cara untuk Mengenali Diri Sendiri?
Belakangan ini sering kita lihat pertanyaan atau kuis bertebaran di medsos yang mengklaim mampu mengenali atau menebak kepribadian orang yang menjawabnya. Bentuk dan jenis pertanyaannya juga sangat beragam, mulai dari menemukan pola garis tangan, tebak warna, hingga gambar yang pertama kali dilihat dikatakan dapat merefleksikan kepribadian seseorang.
![Doing Less: Ketika Kuantitas Tidak Selalu Menjadi Tujuan Kebahagiaan](https://images.squarespace-cdn.com/content/v1/600bbfebf983552f0a54b390/1611494210508-RZ7FQR8DX57P1IM3YLSW/image-asset.jpeg)
Doing Less: Ketika Kuantitas Tidak Selalu Menjadi Tujuan Kebahagiaan
Sering kali kita berpikir bahwa untuk menjadi lebih baik kita perlu untuk belajar lebih banyak, bekerja lebih keras, hingga melakukan hal lebih banyak untuk meraih apa yang kita inginkan. Hal ini juga terjadi seiring persaingan global yang terus berkembang.
![Efek Trauma Masa Kecil dan Pengaruhnya](https://images.squarespace-cdn.com/content/v1/600bbfebf983552f0a54b390/1611488962644-KTR9RC5B7NVPQ39BYOWX/image-asset.jpeg)
Efek Trauma Masa Kecil dan Pengaruhnya
Tumbuh sebagai seorang anak yang mengalami dan/atau menyaksikan kekerasan bukan hal yang mudah. Apalagi, anak belum cukup piawai untuk memahami dan mengungkapkan apa yang ia alami dan rasakan.
![Internet Trolling: Bukti Panas-nya Komentar Netizen di Media Sosial](https://images.squarespace-cdn.com/content/v1/600bbfebf983552f0a54b390/1612687646846-I0CZGA5OCE3U54GR7ZI4/image-asset.jpeg)
Internet Trolling: Bukti Panas-nya Komentar Netizen di Media Sosial
Beberapa dari kita mungkin pernah membaca komentar-komentar di media sosial yang membuat emosi bergejolak, seperti komentar yang mengandung unsur provokasi, hinaan, sarkasme, ataupun out-of-topic sehingga menyebabkan “kerusuhan” di dunia maya.
![Mengapa Kita Mudah Memberi Stigma Terhadap Seseorang dengan Penyakit Menular?](https://images.squarespace-cdn.com/content/v1/600bbfebf983552f0a54b390/1616989829000-K55OW5JXQ1WUJCR9TPW7/unsplash-image-98__MsKaUsI.jpg)
Mengapa Kita Mudah Memberi Stigma Terhadap Seseorang dengan Penyakit Menular?
Beberapa berita di media, masih banyak kita temukan pemberitaan mengenai stigmatisasi terhadap pasien COVID-19. Lalu, mengapa kita masih sering melakukan stigmatisasi?
![COVID-19 dan Hierarki Kebutuhan Maslow](https://images.squarespace-cdn.com/content/v1/600bbfebf983552f0a54b390/1613535176864-AJD5Z30S6VO75ETU5KZ8/image-asset.jpeg)
COVID-19 dan Hierarki Kebutuhan Maslow
Hierarki kebutuhan Maslow adalah teori psikologi yang diperkenalkan oleh Abraham Maslow dalam makalahnya yang berjudul A Theory of Human Motivation pada tahun 1943. Ia beranggapan bahwa kebutuhan-kebutuhan di tingkat rendah harus terpenuhi atau paling tidak cukup terpenuhi terlebih dahulu sebelum kebutuhan-kebutuhan di tingkat lebih tinggi menjadi hal yang memotivasi.
![5 Kebutuhan Dasar bagi Seorang Anak untuk Tumbuh Menjadi Pribadi Resilien](https://images.squarespace-cdn.com/content/v1/600bbfebf983552f0a54b390/1612929857692-7Z6OSGSFALVX2B4Z713D/image-asset.jpeg)
5 Kebutuhan Dasar bagi Seorang Anak untuk Tumbuh Menjadi Pribadi Resilien
Kehidupan pada masa awal (masa kanak-kanak) sangat penting untuk perkembangan hidup menjadi individu dewasa. Fase perkembangan kanak-kanak merupakan fase yang berperan penting dalam membentuk kepribadian dan kapasitas diri seseorang.
![Mengapa Memahami Sebuah Bacaan itu Sulit?](https://images.squarespace-cdn.com/content/v1/600bbfebf983552f0a54b390/1618637526179-CK2SE1KGAPJ1TXMQNFV0/unsplash-image-iyKVGRu79G4.jpg)
Mengapa Memahami Sebuah Bacaan itu Sulit?
Membaca merupakan salah satu penemuan terhebat manusia, karena pada dasarnya, otak manusia tidak didesain untuk membaca. Aktivitas membaca melibatkan banyak proses yang berbeda yang bekerja bersama-sama, seperti fungsi visual, koordinasi motorik, dan bahasa lisan.
![Membaca Buku Bersama: Alternatif Kegiatan Edukatif untuk Orang tua dan Anak Selama Pandemi](https://images.squarespace-cdn.com/content/v1/600bbfebf983552f0a54b390/1616553303920-LM6PGBN1J1ZMQ1ST1B78/father-reading-book-daughters-bed_23-2147737588.jpg)
Membaca Buku Bersama: Alternatif Kegiatan Edukatif untuk Orang tua dan Anak Selama Pandemi
Membaca buku bersama merupakan salah satu aktivitas menyenangkan yang bisa dilakukan oleh orang tua di rumah. Banyak penelitian telah menunjukkan berbagai efek positif yang didapatkan dari membaca buku bersama anak, seperti meningkatkan skill pra-literasi dan kemampuan bahasa anak serta memperkaya kosa kata yang dimiliki oleh anak.
Menjadi Manusia Seutuhnya dengan Mengelola Emosi Negatif
Ketika emosi negatif datang seperti marah, sedih, takut, cemas hingga putus asa, kita seringkali mengabaikan emosi-emosi tersebut dan lebih suka menyambut emosi positif yang cenderung membuat kita merasa nyaman. Padahal diri kita tidak dirancang demikian.
![Gagasan Jung dan Adler Tentang Berdamai dengan Diri Sendiri](https://images.squarespace-cdn.com/content/v1/600bbfebf983552f0a54b390/1614315215916-7CU8TVC6BIG9G2AFZYTE/image-asset.jpeg)
Gagasan Jung dan Adler Tentang Berdamai dengan Diri Sendiri
Dalam berbagai kesempatan, psikolog dan semua penggiat peningkatan awareness kesehatan mental di dunia pasti menambahkan bahasan mengenai pentingnya berdamai dengan diri sendiri demi langkah di hari selanjutnya yang lebih ringan. Pemaknaan secara literal pada kalimat ini menjadi sangat susah karena secara konsep juga lah abstrak.
![Mengenal Lebih Dalam tentang Kepribadian Machiavellianism](https://images.squarespace-cdn.com/content/v1/600bbfebf983552f0a54b390/1628256043226-482WHZE6AFJJTOS409XD/unsplash-image-Jk3-Uhdwjcs.jpg)
Mengenal Lebih Dalam tentang Kepribadian Machiavellianism
Kita telah lama mengenal tipe kepribadian extrovert, introvert, dan openness. Ketiga kepribadian tersebut memang merupakan tipe yang sangat populer di masyarakat luas. Namun, pernahkah kita mendengar trait kepribadian machiavellianism?
![Kita Semua Butuh Resiliensi untuk Bisa Bangkit dari Keterpurukan](https://images.squarespace-cdn.com/content/v1/600bbfebf983552f0a54b390/1615636396812-BG1LFFJR9U12AURNPZAG/unsplash-image-DGdqJdjq7pA.jpg)
Kita Semua Butuh Resiliensi untuk Bisa Bangkit dari Keterpurukan
Kegagalan, kesulitan, dan penderitaan adalah bagian dari pengalaman hidup manusia yang tidak dapat dihindari. Dari waktu ke waktu, kita akan berjumpa dengan peristiwa-peristiwa yang tidak terduga, dan mungkin saja membuat kita terjebak dalam keterpurukan.
![Bagaimana Caranya untuk Bisa Lebih Banyak Tersenyum dan Tertawa?](https://images.squarespace-cdn.com/content/v1/600bbfebf983552f0a54b390/1613361768215-1RKKVE62J1M8WXKOGC5R/image-asset.jpeg)
Bagaimana Caranya untuk Bisa Lebih Banyak Tersenyum dan Tertawa?
Banyak sekali alasan yang mendorong kita untuk bisa tersenyum dan tertawa dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Namun, beberapa orang mungkin merasa kesulitan untuk bisa menemukan alasan-alasan tersebut. Padahal, tersenyum dan tertawa yang datang dari dalam lubuk hati kita, dapat membangun kualitas hidup yang lebih sehat.
![Apa Kata Sains Tentang Tersenyum dan Tertawa?](https://images.squarespace-cdn.com/content/v1/600bbfebf983552f0a54b390/1613016983848-X60CFITR7KDDUUNHVN75/image-asset.jpeg)
Apa Kata Sains Tentang Tersenyum dan Tertawa?
Kita semua mungkin tersenyum dan tertawa sepanjang hari. Akan tetapi, di balik guratan senyum dan tawa itu, kita tidak banyak berpikir tentang bagaimana efek atau dampak yang diberikannya kepada tubuh kita.
![Apa Kabar Diri Kita Selama Setahun ini?](https://images.squarespace-cdn.com/content/v1/600bbfebf983552f0a54b390/1613016184396-84BH0FBTNPSISP41MZUS/image-asset.jpeg)
Apa Kabar Diri Kita Selama Setahun ini?
Tahun baru lembaran baru. Begitulah orang-orang memaknai pergantian tahun. Mereka dan juga kita terbiasa menjadikan tahun baru sebagai momen untuk segera meninggalkan tahun lalu berikut pengalamannya dan bersiap menyambut “hidup” baru di tahun yang baru.
![Mengenal Lebih Dalam Mengenai Fobia](https://images.squarespace-cdn.com/content/v1/600bbfebf983552f0a54b390/1618720421960-WI9MJJ88QBOKKMW7B8ZX/unsplash-image-N-AbqawK-9E.jpg)
Mengenal Lebih Dalam Mengenai Fobia
Salah satu bentuk emosi dasar manusia adalah rasa takut. Sebagai emosi dasar, takut sangat wajar muncul dan kita rasakan sebagai respon emosi atas objek atau situasi tertentu yang sifatnya mengancam diri kita.
![Apa yang Perlu Diwaspadai tentang Kekerasan dalam Berpacaran?](https://images.squarespace-cdn.com/content/v1/600bbfebf983552f0a54b390/1613017947188-K6Q0G38O9TOM2S80Z1IY/image-asset.jpeg)
Apa yang Perlu Diwaspadai tentang Kekerasan dalam Berpacaran?
Abusive relationship mungkin terdengar familiar di telinga kita. Banyak cerita, pemberitaan bahkan mungkin pengalaman kekerasan dalam hubungan tersebut amat dekat dengan kita.
![Mengapa Kita Sering Curhat di Media Sosial?](https://images.squarespace-cdn.com/content/v1/600bbfebf983552f0a54b390/1618316977792-QKWFBS6I3IKDRZL7VB65/unsplash-image-FPt10LXK0cg.jpg)
Mengapa Kita Sering Curhat di Media Sosial?
Media sosial menyediakan fitur bagi kita untuk membagikan pemikiran, pendapat, dan pengalaman yang terkadang atau tidak sengaja masuk ke dalam ranah privat kita sendiri dan terkesan curhat.
![Mengapa Alam Begitu Menenangkan?](https://images.squarespace-cdn.com/content/v1/600bbfebf983552f0a54b390/1616987989664-YIP5FGCU4CNWWQVIWHAM/unsplash-image-G15G-Any-D0.jpg)
Mengapa Alam Begitu Menenangkan?
Hipotesis biofilia menyatakan bahwa manusia dari zaman evolusi secara alamiah memiliki keterikatan khusus dengan alam. Hal ini karena manusia zaman dulu menghabiskan lebih dari 99,99% dari waktu hidupnya di alam.
![](https://images.squarespace-cdn.com/content/v1/600bbfebf983552f0a54b390/1611385945325-YC2I9DIIHS7B5QUDCGDJ/YBU+on+a+table.jpg)